Banner 468 x 60px

 

Saturday, December 17, 2016

Dermaga Terakhir Di Kelopak Matamu

0 komentar
Kerlip gemintang di tengah laut
Beradu seksi dengan sinar rembulan
Tak kalah pula debur ombak yang bergemuruh meneriakan bahagia
Desau angin hingga lolongan mesin kapal
Juga dingin, ia merayap dengan kalapnya ke sum-sum
Namun hatiku menghangat dalam dekapanmu

Fajar pagi pun tiba dengan lesuhnya
Gugusan pulau timor tlah membentang di hadapan kita
Ku raih tanganmu yang menggigil
“Lekaslah sayang genggam erat tangan ini. Sebentar lagi kita kan melihat tangga dermaga!”
Bisikmu di telingaku
Seperti suara merdu deru ombak yang menerpa badan kapal, mengguncang hati kita

Terdengar suara nahkoda di balik toa-toa kecil nan lonjong
Kapalpun berlabuh
Kita melangkah beriringan menuju tangga dermaga tanah kota karang, Kupang
Kita berdiri bersisian
Mata arabmu dan mata legamku saling melirik
Sembabnya tlah mengkristal dalam kedipan

Kota Kupang
Inikah kota terakhir kugenggam tanganmu?
Inikah dermaga terakhir kau labuhkan senyummu
Saat kita menjemput kenangan serta kedamaian yang selalu hadir?
Entahlah,
Kubiarkan pena ini kembali digenggamanNya
Terserah apa yang Ia hendak menuliskan
Itulah takdir kita


17-12-2016, Kupang

0 komentar:

Post a Comment

 
ZN _ LEFOKISSU © 2017